Media Sosial Bisa Pengaruhi Kesehatanmu! Yuk, Kenali 5 Tandanya
Penulis : Admin RS-CMC rscandimasmdicalcenter.com - Kotabumi, 22 Juni 2025
Penulis : Admin RS-CMC rscandimasmdicalcenter.com - Kotabumi, 22 Juni 2025
Di era digital seperti sekarang, media sosial telah menjadi bagian dari keseharian banyak orang. Tapi tahukah kamu? Terlalu sering menggunakan media sosial ternyata bisa berdampak buruk pada kesehatan fisik dan mental. Yuk, kenali 5 tanda bahwa kebiasaan scrolling kamu mulai memengaruhi tubuhmu!
Menatap layar ponsel atau komputer terlalu lama bisa menyebabkan ketegangan pada mata dan otak. Hal ini sering berujung pada sakit kepala, bahkan migrain berkepanjangan.
Paparan cahaya biru dari layar dalam waktu lama membuat mata cepat lelah. Akibatnya, mata bisa menjadi merah, kering, dan penglihatan pun terasa kabur.
Postur tubuh saat menunduk melihat layar dapat menyebabkan otot leher dan punggung tegang. Rasa nyeri ini bisa semakin parah jika kamu jarang beristirahat atau melakukan peregangan.
Main media sosial sebelum tidur bisa mengganggu kualitas tidur. Cahaya layar menghambat produksi melatonin, hormon yang mengatur siklus tidur, sehingga kamu sulit merasa ngantuk.
Tips: Terapkan aturan "No screen time" satu jam sebelum tidur. Ganti waktu scrolling dengan membaca buku untuk bantu tubuh lebih rileks.
Terlalu banyak waktu di media sosial bisa membuat tubuh dan pikiran lelah, meskipun kamu merasa sedang bersantai. Kurangnya aktivitas fisik juga memperburuk rasa letih yang kamu rasakan.
✅ Ikuti aturan 20-20-20:
Setiap 20 menit, alihkan pandangan ke objek yang berjarak 20 kaki (sekitar 6 meter) selama 20 detik. Ini membantu mengistirahatkan mata.
✅ Sering lakukan peregangan:
Regangkan leher dan bahu secara rutin, apalagi jika kamu bekerja atau bermain gawai dalam waktu lama.
✅ Atur pencahayaan & posisi layar:
Gunakan pengaturan layar yang ramah mata dan jaga jarak pandang agar tidak terlalu dekat.
✅ Pasang timer saat bermain media sosial:
Batasi waktu scrolling dengan alarm, dan gantilah kebiasaan itu dengan aktivitas fisik ringan seperti jalan kaki atau stretching.