5 Tips Penanganan untuk Dislokasi: Pertolongan Pertama yang Tepat

Dislokasi adalah kondisi ketika tulang bergeser dari posisi normalnya pada sendi. Cedera ini bisa terjadi akibat jatuh, kecelakaan, atau benturan keras saat berolahraga. Penanganan yang salah dapat memperburuk kondisi dan menyebabkan kerusakan permanen pada sendi. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui langkah-langkah awal yang tepat saat menghadapi dislokasi.

Berikut 5 tips penanganan dislokasi yang direkomendasikan oleh RS CMC Kotabumi:

1. Jangan Paksa Sendi Kembali ke Posisi Semula

Hindari mencoba mengembalikan sendi yang bergeser secara paksa. Tindakan ini berisiko merusak jaringan di sekitar sendi seperti otot, ligamen, dan pembuluh darah. Biarkan posisi sendi apa adanya sampai mendapatkan penanganan medis.

2. Stabilkan Sendi

Gunakan kain, perban, atau alat bantu lain untuk menstabilkan area yang cedera. Tujuannya agar sendi tidak banyak bergerak dan tidak menambah rasa nyeri.

3. Kompres Dingin

Gunakan es batu atau kompres dingin pada area yang cedera selama 15–20 menit untuk mengurangi bengkak dan nyeri. Bungkus es dengan kain agar tidak langsung mengenai kulit.

4. Tinggikan Bagian yang Cedera

Jika memungkinkan, posisikan bagian tubuh yang cedera lebih tinggi dari jantung. Cara ini membantu mengurangi pembengkakan dengan memperlancar aliran darah.

5. Segera Cari Bantuan Medis

Setelah melakukan pertolongan pertama, segera bawa pasien ke fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut dari tenaga medis profesional. Dokter akan memastikan posisi sendi dengan pemeriksaan fisik maupun rontgen.

Dengan melakukan langkah-langkah di atas, risiko komplikasi akibat dislokasi dapat diminimalkan.
Untuk informasi dan layanan medis lebih lanjut, kamu bisa menghubungi:

📍 RS CMC Kotabumi
📱 Instagram: @rscmckotabumi47
💬 Facebook: RS CMC Kotabumi
📞 WhatsApp: 082181549355